Anak Sopir Bus ini Terpilih Jadi Walikota Muslim pertama di London, Siapakah Dia? - RadarIslam.com

Anak Sopir Bus ini Terpilih Jadi Walikota Muslim pertama di London, Siapakah Dia?

Radarislam.com ~ Baru-baru ini seorang muslim bernama Sadiq Khan terpilih sebagai walikota London. Hasil pemilihan walikota pada Sabtu (7/5/2016) menunjukkan, Khan mengalahkan penantantangnya dari kubu Konservatif Zac Goldsmith, 41.Tentunya muslim patut berbangga dengan Khan, walikota muslim pertama padahal mayoritas penduduknya kota London adalah non muslim.

Khan yang berasal dari Partai Buruh meraih kemenangan meski penantangnya mencoba menghubungkannya dengan ekstremisme.

Khan akan menggantikan wali kota sebelumnya yang dijabat Boris Johnson. Peristiwa ini menandai sejarah baru, yaitu untuk kali pertama seorang Muslim memimpin Kota London.

Di Eropa, Khan merupakan Muslim kedua yang menjadi wali kota, setelah sebelumnya ada Ahmed Aboutaleb yang menjadi Wali Kota Rotterdam, Belanda.

Siapakah Sadiq Khan?

Uniknya, sosok Khan yang seorang putra sopir bus mampu mengalahkan Goldsmith yang seorang putra pemodal dan miliarder.

”Pemilu ini bukan tanpa kontroversi dan saya sangat bangga bahwa London hari ini memilih harapan atas ketakutan,” kata Khan dalam pidato singkat setelah hasil pemilihan walikota muncul. Pernyataannya itu mengacu pada gejala Islamophobia yang melanda Barat.

”Saya berharap bahwa kita tidak akan pernah lagi ditawarkan seperti pilihan yang mencolok. Takut tidak membuat kita lebih aman, itu hanya membuat kita lemah dan politik ketakutan tidak diterima di kota kami.”

Pujian untuk Khan bermunculan, termasuk yang datang dari Walikota New York, Bill de Blasio.”Menyampaikan selamat untuk walikota baru London dan rekan advokat perumahan, @SadiqKhan,” tulis de Blasio di Twitter, seperti dikutip Reuters.

Khan mengalahkan Goldsmith dengn marjin 13,6 persen. Kemenangan Khan tidak mudah. Dia menjalani kampanye pahit yang panjang dengan melawan tuduhan bahwa dia memiliki hubungan dengan ekstremis. Dia bahkan dituduh anti-Semitisme seperti halnya para politikus Partai Buruh lainnya.

Khan merupakan putra dari warga Pakistan. Dia membuat pidato emosional dengan menelepon keluarganya setelah memenangkan pemilihan Walikota London. Menurutnya, keluarganya akan bangga bahwa warga Kota London memilih dia.

Walikota London tersebut berjanji bahwa dirinya akan bekerja keras demi membangun London. Suara dan tenaganya tidak hanya untuk Muslim, tetapi untuk seluruh London. Khan ingin dirinya tidak hanya menjadi walikota untuk Muslim melainkan juga untuk umat agama lainnya.

Khan juga menyadari dia punya tanggung jawab untuk mengingatkan orang Islam sejalan dengan nilai-nilai Barat yang liberal.

Walikota London ini menyayangkan pernyatan calon presiden AS dari Partai Republik, yaitu Donald Trump yang akan melarang umat Muslim masuk ke AS. Khan menilai itu adalah kampanye yang bodoh. Khan berharap Trump tidak akan terpilih menjadi presiden AS November mendatang. Namun jika ternyata Trump menang, Khan tidak akan pernah menginjakkan kaki di USA.(*)

Baca Juga:
-
Subhanallah, Inilah Kisah Kyai Masduqie Machfudh Tentang Keajaiban Shalawat 
- Ini Cara Bedakan Benjolan Tumor Dan Kanker Pada Payudara

Sumber: http://international.sindonews.com

Share This !