Biadab! Nasruddin Tega Memutilasi Ibu Kandungnya Sendiri Yang Sedang Sakit-Sakitan - RadarIslam.com

Biadab! Nasruddin Tega Memutilasi Ibu Kandungnya Sendiri Yang Sedang Sakit-Sakitan

Nasruddin mutilasi ibu, Radarislam.com ~ Anda tentu ingat dengan kisah durhaka Malin Kundang? Ia tak mengakui ibunya sampai tega mencaci makinya.

Namun sepertinya, kejadian ini lebih mengerikan dari Malin Kundang. Ya, pria bernama Nasruddin (45) tega membunuh ibu kandungnya, Mise (70), dengan cara menggorok leher lalu memutilasi tubuh korban di Desa Titi Mas, Kecamatan Babul Rahmah, Aceh Tenggara (Agara), Kamis (29/6) sekitar pukul 01.00 WIB.

Setelah mengeksekusi ibunya, tersangka yang merupakan ayah satu anak ini, dilaporkan warga ke polisi. Ia sempat melawan dan dengan terpaksa petugas menembak kakinya.

Saat itu, ia tak menggubris polisi yang memintanya untuk menurunkan parang yang masih digenggamnya. Kepala Desa Titi Mas, Ilham mengatakan, selama ini tersangka diduga mengalami depresi akibat dua kali menikah dan dua kali ditinggal pergi istrinya.

Dari istri pertamanya, tersangka memiliki seorang putra berusia 15 tahun. Rumah mereka berada tepat di samping rumah ibu kandungnya. Pada malam kejadian, Nasruddin tiba-tiba mendatangi rumah ibunya. Tanpa tedeng aling-aling, ia dobrak pintu yang sedang terkunci itu sekuat tenaga.

Setelah berhasil masuk, Nasruddin langsung menuju kamar tempat ibunya terbaring. Saat itu ibunya memang tengah sakit-sakitan. Tanpa babibu, ka angkat tubuh ibunya yang sudah renta. Adik tersangka, Maluddin (40), mengetahui kedatangan abangnya pada waktu yang tak wajar bertamu itu.

Apalagi kedatangan Nasruddin menimbulkan suara gaduh karena ia menendang pintu sehingga terbuka paksa. Maluddin berupaya mencegah ketika abang kandungnya itu membopong tubuh renta sang ibu untuk dia bawa ke luar rumah.

Namun, Maluddin takut berhadapan dengan kakaknya yang saat itu sudah memegang parang tajam. Akhirnya, Maluddin hanya mengikuti abangnya dari belakang. Tersangka yang seperti orang sedang kerasukan itu langsung menurunkan ibu kandungnya di atas tanah becek, persis di depan rumah sang ibu.

Pada saat itu kebetulan ada warga yang melihat, lalu menegurnya tapi tak dipedulikan Nasruddin. Warga maupun Maluddin yang takut lantaran Nasruddin memegang parang malah masuk ke rumah masing-masing.

Di keheningan malam, disaksikan sejumlah mata yang mengintip dari balik jendela rumah dengan penuh ketakutan, tersangka menggorok leher ibunya sehingga nyaris putus. Dalam hitungan menit, korban pun meregang nyawa di tangan putra kandungnya. Lalu dengan parang itu juga dia mutilasi sang ibunda mulai  kedua kaki, lalu kedua tangan korban.

Darah pun berceceran kemana-mana, termasuk ke muka Nasruddin tapi itu bagai kesetanan ia tak menghentikannya.
Malah tanpa rasa iba, tersangka juga menguliti kepala ibunya dan. membelah perut ibunya. Usus dan beberapa organ dalam tubuh korban pun terburai ke tanah.

Menurut Keuchik Ilham, jasad korban yang dimutilasi itu telah dijahit (diutuhkan kembali) sebelum dimandikan dan dikuburkan pada Kamis kemarin pukul 10.30 WIB di perkuburan umum desa tersebut.

Duka menyelimuti kampung itu. Adapun tersangka, langsung diboyong polisi ke Rumah Sakit Umum (RSU) Sahuddin Kutacane. Namun, pihak dokter merujuknya ke sebuah rumah sakit di Medan, Sumatera Utara. 


Astagfirullah! Semoga saja ia diberikan hukuman setimpal atas perbuatan sadisnya ini. [Radarislam/ Tn/ Srb]

Share This !