Sebelum Malaikat Munkar dan Nakir, Malaikat ini Mendatangi Mayit di Alam Kubur, Ini yang Dilakukannya - RadarIslam.com

Sebelum Malaikat Munkar dan Nakir, Malaikat ini Mendatangi Mayit di Alam Kubur, Ini yang Dilakukannya

Sebelum malaikat Munkar Nakir, malaikat ini mendatangi mayit, Radarislam.com ~ Bagi Anda yang suka hidup diluar aturan Allah dan selalu berbuat dosa. Agar bisa kembali kejalan Allah. Sebab jika kelak kamu mati akan ada malaikat yang menanyaimu hingga kamu menjadi ketakutan.

Abdullah bin Salam meriwayatkan: “Sebelum Malaikat munkar dan Nakir datang maka ada seorang malaikat yang lebih dulu mendatangi mayit. Malaikat ini wajahnya cemerlang seperti matahari, nmanyanya Malaikat Rumman”.

Duduk di dekat mayit sambil berkata : “Tulislah perbuatanmu dari yang baik maupun yang buruk!”. Lantas mayit bertanya; “Dimana aku menulisi ? Mana pena dan tinta. Malaikat itu berkata : “Air liurmu adalah tintamu, jari sebagai penamu”. Mayit kemudian bertanya lagi: “Di atas apa aku menulis, padahal aku tidak mempunyai buku Malaikat tadi merobek kain kafannya sepotong lalu berikan kepadanya, seraya berkata: “Ini adalah buku dan tulislah”.

Kemudian mayit menulisi seluruh amal yang pernah di lakukan semasa hidup di dunia tentang kebaikannya. Ketika sampai pada kejelekannya ia merasa malu untuk menulisnya. Malaikat lantas bertanya :

“Wahai orang yang bersalah, kenapa kamu tidak merasa malu kepada Dzat Menciptakanmu dalam melakukan keburukan di dunia, sekarang kamu merasa malu kepadaku”. Malaikat itu mengangkat gadanya dan dihantamkan pada si mayit.

Setelah dihantam gada, si mayit berkata ; “Bangunkanlah aku sehingga aku menulisi kejelekanku. Akhirnya si mayit menulisi segala perbuatannya, yang baik maupun yang buruk.

Selanjutnya malaikat memerintahkan mayit melipat bukunya dan menstempelnya. Si mayit Iantas bertanya : “Dengan apa aku menstempelnya, padahal aku tidak mempunyai stempel Malaikat berkata

“Stempellah buku catatan amalmu itu dengan kukumu Akhirya mayit menstempel buku catatan amalnya dengan kukunya. Kemudian si mayit menggantungkan buku itu lehernya sampai hari kiamat. Sebagaimana keterangannya.

Dalam firman Allah Ta’ala :
Dan tiap-tiap manusia telah Kami tetapkan amal perbuatannya (sebagaimana tetapnya kalung) pada lehemya. Dan Kami keluarkan baginya pada hari kiamat sebuah kitab yang dijumpainya terbuka”. (Surat Al-lsra : 13).

Setelah itu, masuklah Malaikat Munkar dan Nakir seperti masuknya Malaikat yang pertama. Ketika orang yang ahli maksiat itu melihat bukunya di hari kiamat, maka Allah memerintahkan untuk membacanya.

Lalu hamba itu membaca catatan amalnya tentang kebaikan-kebaikannya, ketika sampai pada catatan keburukannya ia berdiam.

Allah lantas bertanya : “Kenapa kamu tidak membaca”.

Hamba itu menjawab : “Aku merasa malu padaMu”.

Allah kemudia berfirman:

Kenapa kamu tidak malu melakukan maksiat sewaktu di dunia, sekarang kamu baru merasa malu padaKu”. Si Hamba kemudian menyesal dengan penyesaIan yang tiada arti. Setelah itu, Allah berfirman kepada malaikatNya : “Ambillah hamba ini dan belenggulah, kemudian lemparkan dia ke dalam neraka”.

Dari penggalan diatas membuktikan buat kita agar ingat dengan kematian, dan perlu sekali kita mengetahui Malaikat Malaikat Allah SWT, Agar kita bisa mengimaninya dan meningkatkan kita dalam keimanan kepada Allah. (*)

Sumber: Wajibbaca

Share This !