Ditanya Siapa Nama Menteri, Jawaban Santri Ini Bikin Jokowi Dan Hadirin Tertawa Terpingkal-pingkal

Momen
tersebut terjadi ketika Presiden Jokowi membagikan hadiah berupa 5 sepeda untuk
para santri. Untuk mendapatkan hadiah itu, santri harus bisa menjawab
pertanyaan dari Jokowi. Presiden pun memerintahkan santri untuk tunjuk jari.
Jokowi pun memberikan pertanyaan yang sifatnya umum.
Presiden
yang hadir dengan jas dan kemeja putih itu pun memberikan pertanyaan pertama
“Sebutkan 7
provinsi di Indonesia. Kan ada 34 provinsi,” kata Jokowi. Mendengar pertanyaan
itu para santri banyak yang mengacungkan tangan.
Dari sekian
santri yang mengacungkan tangan, Jokowi memilih satu santri.
Santri
tersebut menjawab “Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, DKI Jakarta, Kalimantan
Timur, Bali dan Sulawesi Utara.”
“Luar biasa
pintar banget. Milih sepedanya dan ambil,” ucap Jokowi.
Si santri
yang disuruh memilih satu dari 5 sepeda itu pun kebingungan karena sepedanya
lebih tinggi dari badannya. Jokowi yang melihat santri yang sedang kebingungan
itu menanggapi
“Disuruh
milih kok malah bingung,” kata Jokowi dan disusul tawa para santri.
Selanjutnya
Jokowi menanyakan kabupaten/kota di Indonesia apa saja dan santri disuruh
menjawab 7 saja dari 516 kabupaten/kota yang ada. Jokowi kembali memilih
seorang santri.
“Magelang,
Kebumen, Kediri, Lamongan, Jogja, Kendal, Solo,” Jawab santri yang bernama
Fajar itu terbata-bata.
“Apa tadi
yang terakhir?” tanya Jokowi.
“Solo, Pak,”
jawab santri dan Jokowi kembali terkekeh.
“Sudah.
Ambil sepeda dan pilih,” jawab Jokowi.
Pertanyaan ketiga, Jokowi meminta santri yang hafal Pancasila untuk maju ke
depan. Tampaklah seorang santri yang diminta Jokowi maju.
"Satu, Ketuhanan Yang Maha Esa.." kata si santri.
"Dua?" tanya Jokowi sambil memegang pundak si santri.
Tapi santri itu tampak kebingungan alias grogi, mungkin karena dirangkul Jokowi. Santri itu mengulang menjawab dari sila pertama. Akhirnya bisa jawab sampai akhir, tapi ada yang salah pada sila keempat.
"Kerakyatan yang dipimpin oleh kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan," jawab santri.
"Empat ulangi?" pinta Jokowi.
Santri itu mengulang beberapa kali dan akhirnya bisa menyelesaikan Pancasila. "Sebetulnya bisa dan di luar kepala, tapi disoraki terus. Ya udah ambil sepedanya," sahut Jokowi disusul tepuk tangan santri.
Pertanyaan berikutnya. "Menteri kabinet kerja ada 34, sebutkan 3 saja," tanya Jokowi. Kali ini giliran santri yang di tengah diminta maju.
"Bismillahirrahmanirrahim.." kata santri sebelum menjawab.
"Nomor satu.. Ahok!" sebutnya lantang. Sontak tamu undang tertawa, termasuk Presiden Jokowi.
"Coba ulangi, sebutkan 3 menteri kabinet kerja, nama singkatnya saja" tanya Jokowi lagi.
"Nomor satu, Megawati..!" sahut si anak dengan suara lantang. Disusul tawa Jokowi dan undangan lagi.
"Terus?" tanya Jokowi sambil menahan tawanya.
"Nomor satu Megawati. Nomor dua Ahok. Nomor tiga Prabowo!" si santri mantap dengan jawabanya, sontak terdengar gemuruh tawa dari hadirin, Presiden Jokowi pun ikut terpingkal-pingkal tak bisa lagi menahan tawanya.
"Ha..ha.. Udah, ambil sepedanya..' kata Jokowi seperti tak mau lagi ambil pusing. Si Santri terlihat sangat senang, beberapa kali mencium tangan Presiden dan melambaikan tangan ke arah hadirin.
Sisa satu sepeda lagi. Jokowi minta satu santri maju lebih dulu. Akhirnya seorang santri ditunjuk maju, tapi rupanya dia tak diajukan pertanyaan.
"Dah, ambil sepedanya langsung," ucap Jokowi disusul riuh ribuan santri yang tak kebagian sepeda.
"Satu, Ketuhanan Yang Maha Esa.." kata si santri.
"Dua?" tanya Jokowi sambil memegang pundak si santri.
Tapi santri itu tampak kebingungan alias grogi, mungkin karena dirangkul Jokowi. Santri itu mengulang menjawab dari sila pertama. Akhirnya bisa jawab sampai akhir, tapi ada yang salah pada sila keempat.
"Kerakyatan yang dipimpin oleh kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan," jawab santri.
"Empat ulangi?" pinta Jokowi.
Santri itu mengulang beberapa kali dan akhirnya bisa menyelesaikan Pancasila. "Sebetulnya bisa dan di luar kepala, tapi disoraki terus. Ya udah ambil sepedanya," sahut Jokowi disusul tepuk tangan santri.
Pertanyaan berikutnya. "Menteri kabinet kerja ada 34, sebutkan 3 saja," tanya Jokowi. Kali ini giliran santri yang di tengah diminta maju.
"Bismillahirrahmanirrahim.." kata santri sebelum menjawab.
"Nomor satu.. Ahok!" sebutnya lantang. Sontak tamu undang tertawa, termasuk Presiden Jokowi.
"Coba ulangi, sebutkan 3 menteri kabinet kerja, nama singkatnya saja" tanya Jokowi lagi.
"Nomor satu, Megawati..!" sahut si anak dengan suara lantang. Disusul tawa Jokowi dan undangan lagi.
"Terus?" tanya Jokowi sambil menahan tawanya.
"Nomor satu Megawati. Nomor dua Ahok. Nomor tiga Prabowo!" si santri mantap dengan jawabanya, sontak terdengar gemuruh tawa dari hadirin, Presiden Jokowi pun ikut terpingkal-pingkal tak bisa lagi menahan tawanya.
"Ha..ha.. Udah, ambil sepedanya..' kata Jokowi seperti tak mau lagi ambil pusing. Si Santri terlihat sangat senang, beberapa kali mencium tangan Presiden dan melambaikan tangan ke arah hadirin.
Sisa satu sepeda lagi. Jokowi minta satu santri maju lebih dulu. Akhirnya seorang santri ditunjuk maju, tapi rupanya dia tak diajukan pertanyaan.
"Dah, ambil sepedanya langsung," ucap Jokowi disusul riuh ribuan santri yang tak kebagian sepeda.
Usai
pembagian sepeda, selanjutnya Jokowi dan rombongan pergi ke lokasi lain menemui
masyarakat. Kemudian ke Wisma Negara Yogyakarta untuk menginap sampai keesokan
harinya (5/5).
Baca Juga:
- Efek Istimna (0nani) Dan Hukumnya Menurut Islam
- Kisah Nyata: Makam Digali, Jenazah Duduk Bersila Membaca Surah Yasin
Baca Juga:
- Efek Istimna (0nani) Dan Hukumnya Menurut Islam
- Kisah Nyata: Makam Digali, Jenazah Duduk Bersila Membaca Surah Yasin
Sumber:
news.detik.com
Judul asli:
Saat Jokowi Terpingkal-pingkal Dengar Santri Sebut Ahok Sebagai Menteri
Simak videonya berikut ini: