Ini Arti Kata “Pokemon” yang Sebenarnya, Jangan Percaya Hoax!

Benarkah hal ini? Mari kita
simak penjelasan berikut.
Pikachu berasal dari Bahasa
Jepang dan bukan Bahasa Syriac.
“Pika” berasal dari kata “pikapika”
yang diambil dari onomatopoeia Bahasa Jepang yang artinya: berkilauan. Dalam konteks
ini, artinya adalah kilau percik listrik yang sedang menyambar.
Sedangkan “Chu” berasal dari
kata “chuuchuu” yang berarti suara tikus yang sedang mencicit.
Nama “Pikachu” diambil
karena terinsipirasi hewan “Pika”. Hewan ini masuk dalam Familia Ochtonidae
yang hampir punah di dunia. Dia digambarkan mempunyai kekuatan sengatan listrik
yang berkilauan dan bentuknya seperti tikus.
Sedangkan Pokemon berasal
dari bahasa Inggris yang dijepangkan:
Bahasa Inggris: Pocket
Monster
Bahasa Jepang: Poketto
Monsutaa
Disingkat menjadi “Pokemon”
Kata “Charmander” atau dalam
bahasa Jepangnya Hitokage berarti Hi: Api dan Tokage: Kadal, biawak.
Dalam Bahasa Inggris,
Charmander: “Char”: burn atau membakar dan “Mander” diambil dari kata “Salamander”
yaitu spesies hewan salamander yang hampir punah. Nama Salamander itu dipakai untuk
menggambarkan si Charmander yang
merupakan seekor Salamander api yang punya kekuatan api dan bisa membakar
musuh-musuhnya.
Bagaimana Bahasa Syriac
sendiri?
Kata “Yahudi” dalam Bahasa
Syriac berarti adalah yudaiya. Sama sekali tidak ada kata-kata yang mengarah
pada Pokemon atau Pikachu sendiri.
Kata-kata “Jadilah” dalam
Bahasa Syriac adalah britha. Tidak ada kata yang mengarah pada “Pokemon” atau “Pikachu”.
Kata “Tuhan” dalam bahasa
Syriac adalah “Ilahi”.
Kata-kata “Aku” dalam Bahasa
Syriac adalah "iwin".
Dari kata-kata di atas,
tidak ada kata-kata yang mengarah pada “Pokemon” atau “Pikachu”.
Jadi jangan berpikir bahwa
Pokemon atau Pikachu itu berarti “Aku Yahudi” atau “TuhanLemah” dan semacamnya.
Sebarkan artikel ini agar
bangsa kita tidak mudah terprovokasi oleh hal-hal remeh, apalagi soal bahasa.
Baca Juga:
- Aneh! Menghamili Siswi SMP, Aparat Ini Hanya dikenakan Wajib Lapor
- Kisah Napi Cilik Nan Cerdas Yang Menghabisi Preman Pasar Pembunuh Ayahnya