Heboh Diberitakan Tertangkap Pakai Narkoba, Ini Klarifikasi Ketua GP Ansor Simalungun
Dalam pemberitaan yang dimuat pada tanggal 19 Agustus 2016, Ketua GP Ansor Simalungun, Ibnu Habibi Lubis ditangkap Polisi Satuan Narkoba ketika sedang nyabu bersama temannya yang bernama Surya Alamsyah alias Tole, dan satu lagi wanita bernama Dewi Emmaa di salah satu kos-kosan di Jalan KKO, Kelurahan Bukit Sofa, Kecamatan Siantar Sitalasari.
Apakah itu benar? Berikut penjelasan dari Ketua GP
Ansor Simalungun, Ibnu Habibi Lubis.
“Berita tersebut memuat banyak kekeliruan dan sama sekali tidak mengkonfirmasi kami sebagai narasumber,” ungkapnya seperti dilansir Muslimoderat.com, Jumat (19/08/2016).
Ibnu Habibi hanya berharap semoga Allah menunjukkan jalan
yang lurus bagi mereka yang tidak berkenan dirinya berkiprah dalam organisasi.
“Semoga tidak ada yang memelintir pemberitaan. Memang waktu
itu kami berada di tempat yang disebutkan tapi kami hadir sebagai saksi untuk
memberikan keterangan. Sama sekali tidak seperti yang selama ini diberitakan,”
tuturnya.
“Tidak ada yang ditahan. Kami saat ini masih menjalankan
organisasi. Agenda penting yang akan berlangsung ke depannya adalah Konferensi
Cabang GP Ansor Kab Simalungun tanggal 28 Agustus 2016 mendatang. Kami sedang
dalam persiapan menyambut Presiden Jokowi di Karnaval Kemerdekaan Pesona Danau
Toba (KKPDT) tanggal 20-21 Agustus 2016 mendatang. Semoga sukses acaranya,”
jelas Ibnu habibi.
Dari pantauan Radarislam,com, pemberitaan tersebut ternyata hanya mengutip dari situs lain bernama Jurnalsiantar.net. Dalam situsnya, beberapa netizen juga menyayangkan pemberitaan tersebut.
"Sangat disayangkan media milik organisasi terkenal muhammadiyah mengambil sumber berita dari situs yang tidak jelas..!! Jangan lah karena beda ormas terus kemudian ada perasaan saling menjatuhkan..SAUDARA MUHAMMADIYAH KAMI SANGAT MENGHARGAI SEBAGAI SESAMA MUSLIM. konfirmasi dulu berita nya baru posting. Ketua gp ansor simalungun sekarang sedang ikut dalam persiapan festival danau toba. Di WA beliau sudah konfirmasi." tulis pengguna Facebok bernama Ahmad Faisal Daoe.
"Berita kaya gini gk ada manfaat buat Muhammadiyah. Admin harusnya lebih selektif dalam mempublikasikan berita.." tulis akun facebook bernama Imam Budi Santosa.
Namun ada juga netizen yang percaya dengan berita tersebut, seperti akun bernama Maghfur El Mouhammady yang menulis "Naudzubillah.... Semoga tidak terjadi di internal Muhammadiyah. Sepakat perlu juga tuh karyawan, guru plus ortom di tes urine mendadak".
Diketahui, Sangpencerah.id adalah situs online yang didirikan sejak 10 Juni 2013 yang digagas dan dijalankan oleh anak-anak muda Muhammadiyah. (*)
Dari pantauan Radarislam,com, pemberitaan tersebut ternyata hanya mengutip dari situs lain bernama Jurnalsiantar.net. Dalam situsnya, beberapa netizen juga menyayangkan pemberitaan tersebut.
"Sangat disayangkan media milik organisasi terkenal muhammadiyah mengambil sumber berita dari situs yang tidak jelas..!! Jangan lah karena beda ormas terus kemudian ada perasaan saling menjatuhkan..SAUDARA MUHAMMADIYAH KAMI SANGAT MENGHARGAI SEBAGAI SESAMA MUSLIM. konfirmasi dulu berita nya baru posting. Ketua gp ansor simalungun sekarang sedang ikut dalam persiapan festival danau toba. Di WA beliau sudah konfirmasi." tulis pengguna Facebok bernama Ahmad Faisal Daoe.
"Berita kaya gini gk ada manfaat buat Muhammadiyah. Admin harusnya lebih selektif dalam mempublikasikan berita.." tulis akun facebook bernama Imam Budi Santosa.
Namun ada juga netizen yang percaya dengan berita tersebut, seperti akun bernama Maghfur El Mouhammady yang menulis "Naudzubillah.... Semoga tidak terjadi di internal Muhammadiyah. Sepakat perlu juga tuh karyawan, guru plus ortom di tes urine mendadak".
Diketahui, Sangpencerah.id adalah situs online yang didirikan sejak 10 Juni 2013 yang digagas dan dijalankan oleh anak-anak muda Muhammadiyah. (*)