Hebat! 3 Pelajar Madrasah Asal Probolinggo Ini Juarai Kontes Robot Dunia - RadarIslam.com

Hebat! 3 Pelajar Madrasah Asal Probolinggo Ini Juarai Kontes Robot Dunia

Radarislam.com ~ Madrasah seringkali di-underestimate oleh sebagian orang. Namun kali ini siswa-siswa Madrasah menunjukkan eksistensinya. Kali ini, tiga siswa Madrasah Aliyah negeri (MAN) 2 Kota Probolinggo, Jawa Timur berhasil menjuarai ajang robot dunia. 

Mereka adalah Muhammad Kealvin Al Akbari, Muhammad Rois Amin. Mereka berdua adalah siswa kelas XI. Sementara Rifqy Taufiq Aprilianto, salah seorang dari tim masih duduk di bangku kelas X. Mereka bertiga sukses menggondol juara di dua ajang kontes robot bernama Robot Intelligent Contest (ROC) Singapura dan International Robotic Training and Competition (IRTC) Malaysia di awal tahun 2017 ini.

Pada ajang RIC Singapura tanggal 18 Januari silam, ketiganya mendapatkan medali emas dan medali perak. Raihan mendapatkan juara harapan satu. Kepala MAN 2 Probolinggo, Mohammad Alfan Makmur mengatakan bahwa tim robotik madrasah mendesain robot supaya dapat memilah barang menurut warna. Robot juga dirancang untuk meletakkan dan membawa barang pada tempat yang ditentukan.

“Robot dirakit dengan camera pixy untuk memilah barang dan sensor garis. Penilaiannya menurut kecepatan bekerja, jumlah barang yang dikumpulkan dan pinalti yang mereka lakukan,” jelas Alfan seperti dikutip Radarislam.com dari laman Dream.co.id (22/1/17).

Setelah ajang tersebut, tim juga menorehkan prestasi di ajang IRTC di Johor Baru, Malaysia. Mereka mendapatkan juara II kategori Robot Micro Line Tracer setelah bisa merakit dan memprogram robot dari awal sesuai dengan tantangan yang diberikan.

“Untuk event IRTC ini, penilaiannya berdasarkan segi logaritma, waktu tempuh menuju finish dan juga pinalti. Jadi, robot yang paling cepat sampai finish dan mendapatkna point paling banyak akan menjadi pemenang,” jelas Alfan.

Baca Juga:


Ketiganya mendapatkan tropi, medali dan sertifikat. Meskipun demikian, menurut Alfian, pengalamannya dalam berkompetisi dengan peserta dari negara lain akan menjadi keistimewaan sendiri bagi ketiganya. [Radar Islam/ DR]

Share This !