Ditangkap Kasus Makar, Firza Husein Malah Ditanya Transkrip Percakapan dan Foto Pornografi - RadarIslam.com

Ditangkap Kasus Makar, Firza Husein Malah Ditanya Transkrip Percakapan dan Foto Pornografi

Ditangkap Kasus Makar, Firza Husein Malah Ditanya Transkrip Percakapan dan Foto Pornografi
Radarislam.com ~ Firza Husein tersangka kasus dugaan makar kembali ditangkap polisi dan dibawa ke Mako Brimob, Depok, Jawa Barat. Pengacaranya, Aldwin Rahadian, pun mempertanyakan alasan penangkapan kliennya ini.

"Selama ini kan Firza kooperatif, malah HP-nya juga masih disita oleh polisi, kok masih ditangkap. Ada apa?" kata Aldwin seperti dikutip Radarislam.com dari laman detikcom, Selasa (31/1/2017).

Aldwin mengatakan, hingga saat ini Firza masih berada di Mako Brimob. Rencananya adik Firza, Fifi Husein, akan segera ke sana untuk memberi pakaian ganti.


Aldwin sendiri mengaku merasa heran atas penangkapan ini. Sebab, pengacara dari GNPF MUI yang mendampingi kliennya itu juga belum diperkenankan masuk mendampingi.

"Sampai saat ini belum ada BAP (berita acara pemeriksaan) yang formil. Rekan saya yang mendampingi dari awal juga belum boleh masuk, katanya nanti pas BAP baru dipanggil" kata Aldwin

Yang membuat Aldwin semakin heran, Firza Husein menurut 
informasi sebelumnya ditangkap terkait kasus makar, namun Firza malah dicecar soal percakapan dan foto pornografi yang jadi viral dan disebar di sejumlah situs, salah satunya baladacintarizieq[dot]com.

"
Tadi Firza bertelepon dengan adiknya, Fifi. Menurut pengakuan Bu Firza ke Fifi, di sana dia sampai detik ini masih ngobrol-ngobrol. Malah ditanya soal foto-foto itu yang pornografi disebar di situs. Ini kan nggak nyambung. Surat penangkapannya kan soal makar, kok malah ditanya foto-foto itu," sambung suami senator Fahira Idris ini.

Kuasa Hukum Firza Husein lainnya, Noviyanto Sumantri menilai, penangkapan Firza Husein tidak manusiawi. Lantaran, kliennya ditangkap dalam kondisi sakit.

Berita Terkait:


"Beliau sedang sakit. Beliau ditangkap dan dipanggil secara paksa. Ini tidak manusiawi," ujar Noviyanto di Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat. [Radar Islam/ Dtk]

Share This !