Siswa Ini Terlambat dan Dihukum Hafalan Surat Al Qur'an Karena Terlambat, Suaranya Malah Bikin Sang Guru Terenyuh - RadarIslam.com

Siswa Ini Terlambat dan Dihukum Hafalan Surat Al Qur'an Karena Terlambat, Suaranya Malah Bikin Sang Guru Terenyuh

Siswa terlambat dihukum hafalan surat Al-Qur’an, Radarislam.com ~ Sekali datang terlambat ke sekolah, haris tanggung konsekuensinya seperti dihukum menyapu, lari keliling lapangan, dan melakukan hal lainnya.


Sebagaimana dikutip Radarislam.com dari laman Merdeka.com, Baik guru dan murid hingga pegawai pasti punya peraturan masing-masing. Salah satunya adalah jam masuk yang sudah ditentukan. Setiap murid dilarang untuk terlambat dari jam yang sudah ditentukan.

Tapi jika ada yang terlambat, mereka harus menerima konsekuensinya. Seperti salah seorang siswa laki-laki yang datang terlambat ini, Sambil direkam, ia menjalankan 'hukuman' yang diberikan guru.

Sekolah ini belakangan jadi perhatian karena caranya 'menghukum' anak murid yang terlambat masuk sekolah.  Karena melihat aksi siswa ini, banyak netizen yang jadi terharu.

Anak ini bernama Husen, siswa kelas 7 MTS Muhammadiyah Tolitoli. Pagi itu ia terlambat masuk kelas. Sebagaimana konsekuensiny,  siswa yang terlambat diberikan sanksi menyetor hafalan Qur'annya, maka ia pun melaksanakan sanksi itu.

Awalnya berlangsung biasa saja, ia menyetor hafalan surah Al Haaqqah, berselang beberapa ayat ia mulai meneteskan air matanya suaranya yangg merdu dan tartil. Hati pun seakan membuncah tak karuan tak terasa ikut larut dalam bacaannya dan sang guru tak kuasa membendung air mata ini.

“Entah apa yg ada dlm pikirannya air matanya terus mengalir sampai ia menyelesaikan surah tersebut..smoga Allah mmberikan kemuliaan padamu dan kedua orang tuamu aamiin ya Rabbul alamiin, ujar guru yang menyuruh hafalan.
Melihat video tersebut, netizen pun langsung bereaksi.

“Inilah contoh/model pendidikan patut diteladani,dan adik yang menyetor hafalannya semoga dirahmati dan diridhai Allah. Aamiin,” komentar akun Muhammadiyah.

“Tanda2 orang beriman dimana membaca Al qu'an maka akan terenyuh hatinya,” tulis akun Yeyen Mulyani.

“Perlu di terapkan di setiap sekolahan agar anak² Indonesia bisa hafidz Qur'an dg cara tdk merasa berat,” imbuh akun Budiono Suhud.

Bagaimana menurut Anda? [Radarislam/ Mrd]

Share This !